Cerah Ceria di Merbabu Family Park Malang




Merbabu Family Park Malang


Semenjak kepemimpinan Abah Anton, makin banyak taman-taman rekreatif di kota Malang. Salah satunya adalah Merbabu Family Park yang berada di Jl. Merbabu. Awalnya Merbabu Family Park ini hanyalah lahan kosong seluas 3.942 m2 yang tidak terawatt. Kemudian dirombak menjadi sebuah taman bermain keluarga melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Beiersdorf Indonesia melalui bendera NIVEA Cares for Family.


Merbabu Family Park Malang

Merbabu Family Park ini boleh dibilang sebagai taman untuk segala umur dan kalangan. Berbagai fasilitas disediakan di taman yang asri ini, ada area playground dan bermain pasir untuk anak-anak. Di area playground anak-anak bias bermain ayuna, jungkat-jungkit dan komedi putar mini. Bagi yang suka olahraga disediakan berbagai alat olahraga permanen, jogging track dan lapangan futsal. Trus yang suka ngenet di alam terbuka tak perlu khawatir, Anda tetap bisa enjoy ngenet sambil menikmati sejuknya udara karena disediakan wifi.

Merbabu Family Park Malang

Ada dua hal istimewa di taman ini yang patut diacungi jempol. Yang pertama adalah 300 lubang resapan biopori yang bermanfaat sebagai resapan dan menyimpan air. Hal ini sesuai dengan fungsi lain Merbabu Family Park sebagai ruang terbuka hijau kota Malang. Keistimewaan yang kedua di taman ini terdapat pedestrian untuk kaum difabel tuna netra, menurut saya ini merupakan salah satu upaya nyata Pemkot Malang untuk menjadikan Malang sebagai kota inklusi yaitu kota yang ramah pada kaum difabel.

Merbabu Family Park Malang

Sore kemarin kebetulan kami lewat di Merbabu Family Park ketika akan pergi ke Malang Town Square. Aim yang melihat anak-anak seusianya bermain dengan asyiknya di taman langsung nyeletuk: “Main…main..”. Karena cuaca sore itu sangat cerah maka kami pun mengabulkan permintaan Aim untuk bermain sebentar di sana.

Merbabu Family Park, Malang.

Berbeda dengan kunjungan pertama kali dulu, waktu itu kami datang di pagi hari sehingga Aim kami bebaskan bermain-main pasir. Berhubung sekarang sore hari maka kami mengajak Aim bermain di playground. Untungnya suasana di MFP tidak terlalu ramai sehingga Aim bisa bermain dengan leluasa, nggak perlu ngantri atau berdesak-desakan seperti di Taman Trunojoyo yang selalu ramai pengunjungnya.

Merbabu Family Park, Malang.

Merbabu Family Park, Malang.

Merbabu Family Park, Malang.

Sekitar setengah jam kami mengajak Aim mencoba semua permainan seperti ayunan, jungkat-jungkit dan komedi putar mini. Mama Ivon tak ketinggalan mencoba salah satu alat olahraga permanen yang dipasang di tepian taman.

Merbabu Family Park, Malang.

Sayangnya meski belum setahun dibangun, kondisi permainan dan alat-alat olahraganya sudah banyak yang berkarat dan mengelupas catnya. Mungkin karena berada di luar sehingga terpapar sinar matahari dan hujan secara bergantian. Bahkan di salah satu permainan jungkat-jungkit, kursinya sudah hilang. Lalu di salah satu alat olahraganya sudah hilang pedalnya. Semoga Pemkot Malang segera memperbaiki atau mengganti permainan atau alat olahraga yang rusak tersebut karena jika biarkan bisa membahayakan pengunjung, terutama anak-anak.
Demikian cerita singkat Keluarga Biru bermain di Merbabu Family Park. Dengan makin banyaknya taman-taman rekreatif seperti ini, saya yakin warga Malang akan makin cinta dengan Kota Arema ini. Pun akan semakin menambah daya tarik kota Malang di mata para wisatawan.

19 comments

  1. Macam di bandung yaaa banyak taman :-)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya Mas, Malang dan Bandung kan seperti saudara kembar.
      Btw sudah baca artikel Liebster Award buat Mas Toro?

      Delete
  2. Kok lupa ya, jln Merbabu itu dekat apa? Aku 'kenal' sama Bieserdoft, bukan sebagai direktur. Tapi dulu waktu kuliah pulang pergi pasti lewat nih perusahaan di tepi jalan. Malang semakin menggeliat ya ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebelah timur jalan Ijen Mbak, lebih tepatnya sebelah selatan Gereja itu lho.
      Iya PT Biersdoft ini pabriknya memang ada di Malang, di daerah mana sih, kok aku nggak tahu?

      Delete
  3. Asri ya tamannya... ide bioporinya juga jempol banget nih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya tapi pohon rindangnya kurang jadi kalau siang bolong gitu lumayan kepanggang :D

      Delete
  4. Malang itu...
    Ah jujur saya pengen hidup di Malang, sekarnag tambah keren..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ayo pindah ke Malang Mas he3
      Mumpung belum tambah crowded, kalau udah crowded ntar ditolak ama Bapak Wali :P

      Delete
  5. wah ini kompor buat wisata ke jatim....pengen liburan lagiiiii

    ReplyDelete
  6. Boleh juga nih tamannya....
    Kalau kapan-kapan ke Malang, dan kebetulan di kota Malang ingin pergi ke taman itu.. indah dan asri...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Di Malang ada beberapa taman rekreatif: Taman Trunojoyo,Merbabu FP, Taman Merjosari dan Taman Kunang-Kunang Mas.

      Delete
  7. Sama kaya Bandung, mulai banyak taman lagi. Dari taman fitness, taman superhero, taman film, taman foto, taman musik, dll hehehe senang karena warga beramai2 bersantai disana. Belum lagi ditambah free wifi :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Di Bandung lebih banyak dan unik-unik nama tamannya.
      Naah itu, free wifi yang bikin betah terutama para kawula mudanya :D

      Delete
  8. Waaah kalo judulnya gak dikasih keterangan Malang, aku ngiranya kalian lagi di Semarang looh... :)

    ReplyDelete

Popular Posts