Pemandian Air Panas Cangar: Berendam di Pegunungan

Pemandian Air Panas Cangar. Warga Batu dan Malang pasti sudah tidak asing lagi dengan Pemandian Air Panas Cangar Batu. Keberadaan Pemandian Air Panas Cangar cukup kontradiktif dengan suhu kota Batu yang terkenal dingin. Sejak dulu Cangar terkenal sebagai wisata alam di Batu Malang yang murah meriah. Sehingga tidak heran jika Cangar tetap eksis meskipun banyak objek wisata baru dan lebih modern di kota Batu. Saya sendiri sudah beberapa kali main ke Cangar saat masih bujang, pernah sama teman-teman se-gank pernah juga sama mantan wekekeke.

Kenangan paling membekas ketika main ke Pemandian Air Panas Cangar bukan sama mantan sih tapi sama teman se-gank. Jadi waktu itu suhu di Batu lagi ~~sayang-sayangnya~~ dingin-dinginnya sehingga jalanan menuju Cangar sampai berkabut. Kabut ini menyebabkan jarak pandang menjadi pendek. Nah ketika dalam perjalanan pulang, saya tidak melihat jalan menikung yang ada di depan. Begitu sudah dekat dengan tikungan, saya baru sadar dan terkejut. Akibatnya saya pun terjatuh bersama motor dan teman yang saya bonceng. Untungnya kami jatuh ke kebun yang berada di pinggir jalan sehingga tidak sampai mengalami luka yang berarti.

Setelah itu saya tidak pernah lagi main ke Pemandian Air Panas Cangar bahkan sampai menikah dan punya anak dua. Penyebabnya karena menurut saya medan yang ditempuh untuk menuju Cangar tidak sepadan dengan apa yang kita dapatkan di sana. Ini karena Cangar tidak dikelola dengan baik oleh Pemerintah Kota Batu sehingga wisatawan kurang mendapatkan pengalaman berenang air panas yang berkesan. Sebaliknya Mama Ivon malah penasaran pengin banget main ke Cangar, maklum karena dia memang belum pernah ke sana.

Lokasi Pemandian Air Panas Cangar, Batu

Nah hari Sabtu yang lalu, Mama Ivon mengajak kami untuk jalan-jalan ke Batu. Kebetulan saya tidak ada jadwal lembur dan Mas Aiman libur sekolah, sehingga saya bersedia. Awalnya Mama Ivon ngajak main ke Selecta tapi kemudian saya iseng usul ke Cangar. Tentu saja dia mau banget, nggak pakai lama.

Pemandian Air Panas Cangar berada di Tulungrejo, Bumiaji, Sumber Brantas, Batu, Kota Batu, Jawa Timur 65336. Jika dari Alun-Alun Kota Batu, kita jalan terus saja ke arah Barat. Nanti setelah sampai di perempatan pertama, belok ke kanan yang merupakan rute menuju Wisata Bunga Desa Sidomulyo, Taman Rekreasi Selecta dan Cangar. Setelah belok ke kanan, Anda ikuti saja jalan raya tersebut. Nanti di setiap kilometer tertentu ada penunjuk jalan menuju Cangar.

Wisata Air Panas Cangar berada di ketinggian 3.000 mdpl sehingga kita harus melewati medan yang sedikit sulit. Jalan menuju Cangar ada yang menanjak, berkelok-kelok dan menukik tajam sehingga wisatawan harus berhati-hati. Meskipun medannya agak sulit namun wisatawan akan disuguhi pemandangan yang indah di sepanjang perjalanan. Ada view pegunungan yang masih alami dan hijau, lalu kebun dan ladang para penduduk yang ditanami sayur-mayur seperti wortel, bayam, kubis dan lainnya.

Baca juga: Wisata Petik Strawberry di Batu

Anda bisa berhenti sejenak jika merasa capek sambil menikmati pemandangan alam yang masih alami dan hijau. Jika perut lapar, tinggal mampir saja ke salah satu kedai makanan yang terdapat di pinggir jalan. Salah satunya kedai bakso Malang yang terkenal lezatnya, pasti mantul banget menikmati nikmatnya bakso dengan kuah panas sambil menikmati view pegunungan dan kebun penduduk Batu.

Ketika mendekati lokasi Pemandian Air Panas Cangar, udara akan semakin terasa sejuk namun seklaigus semakin menurun temparaturnya. Jika Anda pergi ke Cangar ketika musim hujan, Anda perlu lebih waspada karena jalannya menjadi licin dan kadang muncul kabut yang akan mengurangi jarak pandang.

Harga Tiket Masuk dan Jam Operasional

Untuk merasakan nyamannya berendam air panas di Cangar, kita tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Harga Tiket Masuk Pemandian Air Panas Cangar untuk wisatawan nusantara Rp.10.500 (anak umur 5 tahun bayar full) sedangkan wisatawan mancanegara Rp.25.500. Sedangkan jam operasionalnya buka setiap hari mulai jam 07.00 sampai dengan 16.00 WIB.

Fasilitas Pemandian Air Panas Cangar

Adapun fasilitas yang tersedia di Pemandian Air Panas Cangar antara lain: kolam air panas, kolam khusus wanita, kolam private, kolam renang, flying fox, taman bermain anak, warung makan, penginapan, pendopo, musholla, toilet dan tempat parkir. Untuk kolam batu alam tidak dipungut biaya lagi, sedangkan untuk kolam lainnya dipungut biaya. Kemarin kami hanya mencoba kolam renang saja dengan HTM Rp.5000. Saya tidak tahu HTM untuk kolam khusus wanita dan kolam privat. Untuk parkir motor Rp.3.000, mobil Rp.5.000 dan bus Rp.10.000.

Manfaat Berendam Air Panas di Cangar

Sebenarnya kami tidak ada rencana untuk berendam air panas di Cangar, Mama Ivon hanya penasaran aja pengin tahu seperti apa Cangar itu. Namun setelah sampai di sana, Mas Aiman jadi kepengin nyebur apalagi melihat ada banyak anak-anak yang berendam. Berhubung nggak bawa baju renang, kami pun beli celana pendek untuk renang di salah satu penjual oleh-oleh yang ada di depan pintu masuk Pemandian Air Panas Cangar. Harga celana pendek Rp.20.000, ada juga baju renang dengan harga mulai 40K.

Bagi Anda yang ingin berendam air panas di Cangar maka harus membawa beberapa perlengkapan antara lain: baju untuk berendam (tidak harus baju renang), peralatan mandi seperti sabun, shampoo dan handuk, membawa bekal makanan (jika ingin lebih hemat) dan tikar untuk digelar di area taman atau hutannya. Oh iya, jangan lupa gunakan tabir surya saat berendam agar kulit terlindungi dari sengatan sinar matahari.

Baca juga: Ada Apa Aja di JATIM PARK 3 BATU

Air panas di Pemandian Air Panas Cangar berasal dari mata air Gunung Welirang sehingga memiliki kandungan belerang yang dipercaya memiliki khasiat menyembuhkan penyakit kulit. Maka tidak heran jika ada sebagian wisatawan yang pergi ke sana dengan tujuan mengobati sakit dengan berendam air belerang. Berendam air panas juga dipercaya memberikan efek relaksasi pada otot-otot tubuh yang tegang dan kaku.

Selesai berenang dan menikmati pemandangan di Pemandian Air Panas Cangar kami makan siang di salah satu kedai makanan yang berada di luar. Waktu itu kami makan bakso dan mie cup instant. Karena di area wisata maka wajar jika harganya lebih mahal dari harga makanan di tempat umum. Waktu itu kami makan di kedai bakso dan mie milik seorang wanita.

Baca juga: Villa Murah di Batu untuk Liburan Keluarga

Agak nyesel juga kami makan di kedai makanan tersebut karena rasa baksonya nggak sebanding dengan harganya. Trus ada potongan plastik di salah satu bakso yang dimakan Mama Ivon. Sebenarnya saya pengin makan bakso yang berada di sepanjang jalan menuju Cangar, tapi karena Duo Ai ribut kelaperan akhirnya kami makan di situ. Mungkin next time makan di warung lain yang lebih higienis atau bawa bekal dari rumah yang sudah terjamin kebersihannya dan pastinya lebih hemat.

Dalam perjalanan pulang kami menyempatkan diri untuk membeli apel khas batu dan berburu tanaman hias murah di rumah salah satu penduduk setempat yang berjualan tanaman hias.

Oke Gengs Biru, itulah cerita travelling Keluarga Biru ke Pemandian Air Panas Cangar Batu. Semoga cerita kami bisa menjadi bahan pertimbangan bagi Anda yang ingin mencari wisata alam di Batu Malang saat liburan nanti.

5 comments

Putu SukartiniJuly 8, 2019 at 5:22 PM
Wah jadi itu panas alami dari belerang ya
Itu kulit kita jadinya bau belerang gak sih?

Kami pernah mandi di air belerang di Lampung
Itu baju dan badan jadi bau belerang sampai berhari-hari deh
Bang DoelJuly 8, 2019 at 5:29 PM
Dari namanya aja udah ketahuan ya, welirang=belerang. Berarti banyak belerangnya.Buat yang punya penyakit kulit, bagus juga berendam disini.
EniJuly 8, 2019 at 5:33 PM
Aku kalau ke tempat wisata juga males beli makanan karena pasti nyesel. Hahaha. Mahal dan rasanya blm tentu enak lho. Btw, cangar udah bagus ya.
NiningJuly 12, 2019 at 2:16 AM
kebalikannya nih sama saya, pak suami yang penasaran pengen ke sini. Sementara saya emoh-emoh wkwkwk ... karena selain jalannya yang cukup berbahaya, sayanya yg punya pengalaman gak enak pas kemping di Cangar dulu jaman SMA hihihi.
Dakota KJuly 24, 2022 at 10:51 AM
Thanks greeat blog post